Selasa, 09 Juni 2015

Spam Media Sosial

Spam? apa si itu? spam yaaa itu sampah. Nah itu yang gua lakuin di media sosial, suka nulis status ga jelas, dari pm, depe, twitter, instagram, path, facebook dan terakhir ya gua spam di blog. Konon "Katanya" orang yang suka nulis status itu pengen diperhatiin? gua gitu dong? tapi woles ajah kalau orang bilang bgtu. fine ajah gua mah. Sebenarnya bukan pengen diperhatiin lu, ketertarikan gua bikin status, ciee belaaaaa "ketertarikan" bahasamu nak. ya intinya pengen dikata online ajah, gua on loh ni, sadar si spam. tapi orang lain juga begitu, oh jadi ikut-ikutan ji. 
Bukan ikut-ikutan si,cuma daya pikir gua ngehang ni mau nulis apa lagi. hahahah. Tara guuuus, agus kali ah. masa foto-foto blog gua pada ilang. aaah sedih jadi males main blog deh, kalau males ngapain ngeblog ji. aduuuuuh.
sebenarnya inti gua mau nulis tentang....., aaaaah tapi tangan gua susah deh buat bikin kata-kata indah. bairkan saja aku melangitkan doa. Sampaikan rindu dengan mata yang tak bisa berbohong.
Tahukah anda suatu kejenuhan suatu kemuakan? iya saya sedang merasakan itu. Kenapa menjadi orang yang terlalu perasa, gua plih A orang ngoceh, gua pilih B orang ngoceh. jadi apapun yang gua lakukan pasti ada ajah ngoceh. gua juga bingung, serba salah. Melakukan suatu hal antisipasi atau menyediakan payung sebelum hujan dibilang jahat, Terlalu memilih, whaaaaaaaat? . Tujuan bukan memilih, bukankah wanita itu dipilih, apa salahnya kalau saya mau sendiri dulu, memperbaiki diri dan melangitkan doa seperti Cerita Cinta Ali Ra dan Fatimah Ra, para penduduk langit sangat mengetahui. Apasalahnya kita memperbaiki diri dan bukan kah jodoh itu cermin. Umur segini bukan waktunya lu jalan berdua sama pacar, nonton bareng, makan bareng, telponan, kabar-kabaran aduuuuh bukan itu yang saya mau. Saya hanya ingin menjadi "TUJUAN" bukan "PILIHAN". lu bisa ajah dipilih, terus belum tentu kan lu menjadi tujuan akhir. Makanya Proses itu tidak akan mengkhianati hasil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar